AMBON, KilasMaluku. –Raja Negeri Sawai, Rahman Mukadar, menyuarakan warganya untuk menjaga situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), pasca ketegangan antara Negeri Sawai, Desa Administratif Masihulan, dan Dusun Rumah Olat, kala itu.
Himbauan itu ia sampaikan saat proses adat pelepasan Calon Jamaah Haji, di Masjid Al-Abar, Negeri Sawai, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) pada Minggu (18/5), kemarin. Kegiatan tersebut dihadiri sekitar 200 warga serta tokoh agama setempat.
” Mari kita menanamkan nilai-nilai persaudaraan dan toleransi melalui pendekatan religius. Dan bersama-sama menciptakan perdamain dan keamanan di tengah-tengan masyarakat,” ujarnya.
Ia juga meminta kepada masyarakat Sawai agar terus mendoakan para jamaah haji yakni Ibu Bahia Musl dan Ibu Yanti Habiba Ipael, semoga dimudahkan dalam perjalanan menujuh kejalan ALLAH SWT. Dan momen ini menjadi berkah bagi orang banyak.
“Semoga rahmat yang Allah turunkan di Mekkah dan Madinah juga senantiasa tercurah di negeri kita ini, serta membawa keberkahan bagi seluruh masyarakat, baik di negeri kita sendiri maupun di desa dan dusun tetangga, seperti Desa Administratif Masihulan dan Dusun Rumah Olat,” harapnya.
Tidak hanya itu, selaku Raja, dirinya meminta kepada seluruh elemen masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dan mudah terpancing dengan berita-berita Hoax.
” Kepasa seluruh warga untuk tidak terprofokasi oleh pihak manapun dan tidak cepat percaya dengan berita-berita hoax yang ada pada media sosial,” pintahnya (KM02).
