AMBON,KM.– Satu unit longboat berpenumpang enam orang mengalami mati mesin hingga terombang-ambing di perairan laut Pulau Ud, Kota Tual. Kejadian terjadi usia mereka bergegas pulang usai memancing.
Sekitar pukul 21.10 wit, Command Centre Kantor Pencarian dan Pertolongan Ambon menerima informasi dari Said Rumaf yang melaporkan adanya kejadian itu.
Setelah mengetahui informasi tersebut, Kantor Pencarian dan Pertolongan Ambon, langsung nerespon cepat laporan laka laut tersebut dengan mengerahkan Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Pos SAR Tual, Polairud Polda Maluku, serta keluarga korban, guna melakukan evakuasi.
Menggunakan RIB 04 Pos SAR Tual, pukul 21.25 wit, Tim SAR Gabungan dikerahkan menuju lokasi kejadian disekitar Perairan Pulau Ud Kota Tual pada koordinat 5° 34′ 43.93″ S – 123° 40′ 50.60″ E, jarak -+ 6 Nm, dan Heading 302° arah Barat dari Dermaga PSDKP Tual.
Faktor cuaca, tinggi gelombang, serta jarak pandang yang terbatas pada malam hari membuat Tim SAR Gabungan ekstra safety dalam pencarian korban.
Pukul 00.25 wit, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan seluruh korban dalam keadaan selamat pada koordinat 5° 33′ 33.60″ S – 132° 40′ 9.30″ E, jarak -+ 1,33 Nm arah Barat Laut dari lokasi kejadian. Seluruh korban dievakuasi dan dibawa menuju Desa fiditan guna diserahkan kepada pihak keluarga.
Kepala KPP Ambon, Muhamad Arafah menjelaskan ” Longboat berpenumpang enam orang tersebut berangkat dari Desa fiditan hendak memancing disekitar Perairan Pulau Ud Kota Tual.
Setelah aktivitas memancing selesai dan dalam perjalanan pulang, sekitar pukul 19.00 wit mesin motor tempel mereka mengalami kerusakan. Sempat beberapa kali diperbaiki namun tetap tidak bisa.
Setelah berkomunikasi dengan pihak keluarga dan meneruskan informasi ke Pos SAR Tual dan dilakukan tindakan Operasi SAR, Alhamdulillah seluruh korban berhasil ditemukan dalam keadaan selamat dan sudah dikembalikan ke pihak keluarga.
Dimana ke-enam korban tersebut yaki, Oga 28 tahun, Lukisan 32 Tahun, Buce 35 Tahun, Karim 29 Tahun, Deni 33 Tahun dan Emin 35 Tahun.
Turut terlibat dalam mengevakuasi sejumlah penumpang itu ialah, Pos SAR Tual : 3, Polairud Polda Maluku : 2 Keluarga korban : 2. Alut yang digunakan adalah RIB 04 Pos SAR Tual : 1 Unit.
Dengan ditemukannya korban, maka Ops SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Seluruh Unsur Potensi SAR yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing dengan ucapan terima kasih. (Humassar301/KM02).