AMBON.KM– Sebanyak 81 kafilah Kota Ambon yang terdiri dari 41 peserta untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Maluku yang ke 30, rersmi dilepas oleh Penjabat Wali Kota Ambon, Dominggus N Kaya, yang berlangsung di Ruang Rapat Vlissingen, Balai Kota, Kamis (20/6/23).
Turut hadir dalam pelepasan tesebut yakni, Kepala Kantor Kemenag Kota Ambon, F. Hassanussi, Ketua MUI Kota Ambon, M. Rahanyamtel, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Ambon Syarif Bakri Asyatri, Asisten III Setda Kota Ambon yang juga Wakil Ketua Kafilah, Rob bersama para pimpinan OPD.
MTQ tingkat provinsi kali ini diselenggarakan di Kota Ambon sebagai tuan rumah. Pembukaan MTQ tingkat Provinsi tersebut akan berlangsung pada, Sabtu 22 Juni, dan berakhir Kamis 27 Juni 2024.
Penjabat Wali Kota, Dominggus Kaya dalam sambutannya mengatakan, pelepasan peserta kafilah Kota Ambon merupakan wujud komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) dalam membina pengembangan dan mengedukasi nilai-nilai positif dari kitab dan ayat-ayat suci Al-Quran.
“Nilai-nilai spiritualitas patutlah terus ditingkatkan kepada semua umat beragama di kota ini salah satunya dengan menghidupkan budaya membaca dan mengamalkan Al-Quran bagi generasi muda,” kata Dominggus.
Selain itu, kata Dominggus bawah, LPTQ kota Ambon memiliki tanggung jawab besar dalam membinaan pengembangan dan peningkatan pemahaman Alquran bagi generasi muda Islam secara berkelanjutan, terutama dalam menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Quran secara berjenjang.
“Oleh sebab itu atas nama pribadi dan pemerintah kota ambon saya menyampaikan selamat dan sukses kepada para Qori Dan qoriah yang terpilih mewakili Kota Ambon melalui MTQ ke-30 di tingkat provinsi Maluku yang akan berlangsung dari tanggal 22 sampai 28 Juni 2024,” ujarnya.
Dominggus memastikan Pemkot akan terus mendorong serta mendoakan supaya Kalifa Ambon dapat menggapai kesuksesan dalam event tingkat
provinsi tersebut.
“Kita semua akan mendorong Kafilah untuk memberikan penampilan terbaik semata-mata untuk kepentingan Kota Ambon bukan untuk kepentingan pribadi atau kelompok,” cetusnya.
Untuk itu, ia berharap bahwa, kafilah kota Ambon bisa menjaga nama baik kota ini dalam berinteraksi sosial serta disiplin dan patuh selama berkompetisi agar menjadi teladan sebagai tuan rumah yang baik.
“Para qori dan qoriah Kota Ambon beserta para pelatih perlu menjaga kesehatan dan pola makan teratur, istirahat yang cukup dan latihan yang terukur, agar tetap berada dalam kondisi tubuh yang prima untuk memberikan penampilan yang terbaik,” harapnya.
Sementara itu Ketua LPTQ, Kota Ambon, Syarif Bakri Asyatri dalam laporannya menyampaikan kafilah Kota Ambon berjumlah 81 orang dengan jumlah peserta 41.
“Ada pun cabang perlombaan yang diikuti terdiri 7 cabang yakni, Tilawah, Qiro’at, Hifdzil Quran, Syahril Quran, Fahmil Quran, Kaligrafi dan Makalah Ilmiah,” ungkapnya.
Untuk itu, Syarif berharap bahwa, dengan dilepasnya para peserta MTQ tersebut, Kota ambon bisa keluar sebagi juara.
” Kita harus menang, pak Wali tidak boleh kalah. Saya berharap Insya Allah di tangan pa Boy Kaya di percaya jadi Walikota Ambon dan kita bisa meraih juara,” harapnya (KM02).
