AMBON,KilasMaluku.- Personel Satgas Operasi Mantap Praja (OMP) Salawaku, mengamankan aksi demonstrasi yang dilakukan sejumlah mahasiswa Kabupaten Buru, di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku, Kota Ambon, Kamis (5/12/24).
Aksi unjuk rasa yang dilakukan sekelompok mahasiswa mengatasnamakan Forum Anak Adat tersebut, mereka protes adanya dugaan pelanggaran Pilkada Bupati dan Wakil Bupati, pada saat hari pemunguatan suara pada 27 November lalu.
Dalam orasinya, masa aksi mendesak KPU dan Bawaslu Maluku untuk segera mengevakuasi kinerja KPU dan Bawaslu Kabupaten Buru, lantaran mereka tidak mengusut adanya laporan dugaan pelanggaran Pilkada yang terjadi di desa Debowae, Kecamatan Waelata.
“Selama jalannya aksi demonstrasi berlangsung secara aman dan lancar. Kita kerahkan 20 personel satgas gabungan. Tidak ada hal menonjol yang terjadi,” kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Areis Aminnulla S.IK.
Setelah berorasi, masa aksi selanjutnya membubarkan diri dengan aman dan tertib setelah tuntutan mereka diterima oleh Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KPU Provinsi Maluku, Almudatsir Zain Sangaji, SH. (KM02).
