AMBON,KM.- Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon menggelar Sosialisasi dan Uji Publik Rencana Strategi (Renstra).
Kegiatan yang berlangsung, Selasa (26/11/2024) itu buka langsung oleh rektor Unpatti, Prof. Dr. Fredy Lewakabessy.
Rektor Unpatti Fredy Leiwakabessy mengatakan, dalam upaya pengembangan serta mendukung visi besar Unpatti yakni menjadikan Unpatti unggul, bersinar menuju world class university butuh strategi kolaborasi.
Kolaborasi itu tentu melibatkan komponen penting pemerintah, masyarakat, akademisi, pelaku usaha, media guna dibangun serta didukung dengan pengembangan regulasi dan penyusunan pedoman SOP serta alumni.
“Saat ini Unpatti terus membangun kolaborasi yang intensif yang dapat diimplentasikan salah satunya dengan dunia indutri seperti Indofood dan bogasari, Perbankan, magang riset kolaborasi dengan ELPI terkait dengan sekolah vokasi dan pembuatan kapal. Selain itu kolaborasi antara Fakultas Kedokteran dengan universitas di Australia terkait dengan perbantuan hibah untuk penanganan kesehatan pulau-pulau kecil,” kata Rektor.
Renstra dari penelitian dan pengembangan kata Rektor, akan berfokus pada Pola Ilimiah Pokok (PIP) – Bina Mulia Kelautan dengan 6 keunggulan.
Enam keunggulan itu yakni, sains dan teknologi kelautan, perikanan pesisir dan lepas pantai, hukum adat masyarakat kepulauan, sosial budaya dan ekonomi masyarakat kepulauan, pertanian kepulauan dan Biofarmasi kepulauan.
Unpatti lanjut Rektor, diharapakan terus berbenah dan bersinergi dan bekerja cepat untuk mengembangkan semua sektor terutama tri dharma perguruan tinggi.
” Unpatti diharapkan dapat memasuki world calass university dan bertransformasi ke PTN-BH,” harap Rektor.
Sementara itu, Ketua LPPM Unpatti, M Salakory mengatakan, draft renstra baik PKM maupun penelitian disosialisasikan dan dilakukan uji publik dengan mengundang dinas terkait dan jajaran pimpinan Unpatti untuk dapat memberikan bobot dan hasil yang akan menjadi acuan renstra Unpatti..
Untuk itu, dokumen ini akan diserahkan kepada rektor dan senat Unpatti untuk disahkan. ” Maka dari itu, melalui sosialisasi ini masyarakat dan instansi terkait dapat mengetahui alur PKM serta alur desiminasi riset dari LPPM Unpatti,” pintahnya.
Ditempat yang sama, Ketua Tim Renstra Pengabdian Kepada Masyarakat Unpatti, Julians Marantika dalam laporannya mengungkapkan, renstra yang dihasilkan masih berbentuk draf ini bisa menjadi acuan untuk pengembangan program dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat LPPMP Unpatti sekaligus mendukung pencapaian Visi Misi Unpatti kedepan.
“Kami menyadari penuh bahwa apa yang kami hasilkan ini masih belum sempurna untuk itu kami berharap adanya masukan dari para stekholder unpatti maupun mitra kerja dari provinsi maupun kabupaten kota. Dalam menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat perlu adanya sinergitas untuk pengembangan Maluku,” ungkapnya.
” Kegiatan ini akan memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi Tim Renstra Unpatti dalam menyempurnakan draf renstra pengabdian pada masyarakat unpatti,” tandasnya. (KM02).
