AMBON,KM.–Yunita Soukota (28) tahun, yang merupakan warga Passo, Lorong Pica Botol, Kecamatan Baguala, di temukan tak bernyawa di Kamar kosnya, Kamis (19/9/2024) sekira pukul 18.30 WIT. Korban ditemukan oleh pemilik kosnya, Nurhayati (49).
Dimana saat ini, korban ngekos di Kos Cendana, Kelurahan Pandan Kasturi, RT/01 Rw/01, Tantui, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, milik Huse Wally. Korban ditemukan mengunakan setengah busana dan baju kaos oblong berwarna merah muda.
Sebelum korban ditemukan, Nurhayati isteri dari Husen Wally selaku pemilik kos Cendana, terlebih dahulu mendatangi kamar korban yang berada dilantai IV sekira pukul 13.00 Wit, untuk menagih uang kos bulan ini.
Namun setelah pintu kamar korban dibuka, Nurhayati melihat korban masi tertidur lahap. Nurhayati pun enggang berani membangunkan korban. Kemudian ia langsung bergegas pergi dari kamar korban.
“Melihat korban tak merespon saksi I langsung kembali turun dan pergi kepasar. Selanjutnya saat selesai sholat Magrib saksi I kembali naik ke kamar korban dan hendak meminta uang kos akan tetapi saksi I melihat korban tetap tertidur dalam posisi yang sama pada pukul 13.00 Wit,” ujar Kapolsek Iptu Fahrul Bahri Sultan, Jumat (20/9/2024) dalam rilisnya.
Setelah pukul 18.00 WIT, pemlik kos pergi mengambil jemuran yang berdekaran dengan kamar korban sambil menegok korban. Namun hingga saat itu, korban masi tertidur dengan posisi seperti biasa.
“Kemudian saksi Nurharyati langsung memanggil salah satu penghuni kos lainnya An, untuk melihat kondisi korban dan pada saat saksi II melihat kondisi korban barulah diketahui bahwa korban telah meninggal dunia,” jelas Kapolsesk.
Setelah mengetahui hal itu, saksi 1 langsung melaporkan kejadian tersebut ke pos PRC Dit Samapta Polda Maluku.
Kemudian pada pukul 19.50 Wit, pers sek sirimau yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Sirimau, Iptu Sultan Syahrul tiba di TKP dan langsung mengamankan TKP dan memasang police line.
Pukul 20.16 Wit unit identifikasi Polresta ambon tiba di TKP dan melakukan proses identifikasi terhadap korban. Pukul 20.51 Wit korban di bawah ke rumah sakit Bhayangkara menggunakan mobil patroli polsek sirimau guna proses penyelidikan selanjutnya.
Sementara menurut keteraan dari Maochel Soukota, adik kandung korban menjelaskan, pada tanggal (12/9 2024) korban sempat menjalani perawatan di RSU karena sakit paru-paru. Korban diduga meninggal dunia akibat penyakit yang di derita oleh korban. (KM02/**).
