KILAS AMBON

Mahasiswa dan Pedagang Demo, Minta Pemkot Atasi Pungli di Amplaz

AMBON,KM– Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Pedagang (APPP) bersama Pedagang Kaki Lima (PKL) melakukan aksi demonstrasi di Balai kota Ambon, Rabu (15/5/2024)

Aksi tersebut terkait adanya dugaan pungutan liar oleh PT. Modern Multi Guna (MMG) dan tarif lapak di Mall Ambon Plaza

Koordinator Lapangan (Korlap), Ais Souwakil dalam aksinya meminta penjabat walikota ambon, Boedewin Melkias Wattimena batalkan kontrak dengan PT MMG.

“Kami meminta kepada Wali Kota Ambon untuk mengevaluasi dan sekaligus membatalkan kontrak dengan PT. Moderen karena melakukan pungli terhadap pedagang Amplaz,” teriak Ais dalam orasinya.

Mereka juga minta Pj Walikota meninjau dan merubah nilai bagi hasil dan proyeksi keuntungan dalam skema Kerja Sama Pemanfaatan (KSP) yang mengakibatkan kemahalan biaya kontrak oleh pedagang.

Selain itu, perjanjian kontrak antara Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dan PT. Moderen harus di audit oleh BPKP. Hal tersebut patut dicurigai karena ada indikasi keuntungan dan bagi hasil yang disepakati terlalu banyak dan sangat tinggi yang dapat menyusahkan para pedagang apmlaz.

“Pemkot Ambon dan PT. Moderen harus turunkan harga sewa kios sebanayak 50% dari nilai tagihan pungli saat ini. Kontrak anatar dua bela pihak selama 5 Tahun secara gratis kepada pedagang sebagai akibat dari keadaan Forse Majure (kerusuhan, gempa Bumi Dan Covid 19).

Pedagangang Amplaz, Salma mengaku merasa ditipu oleh Pemerintah Kota dalam hal ini Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena dan para stafnya. Kenapa tidak, harga sewa ruko yang awalnya hanya Rp.500 juta kini melambung drastis.

“Ini bangunan bukan bangunan baru. Harga yang paling rendah dari 500 juta sampai 1 Miliar lebih. Tolong jua pak kita ini pedagang kecil cuman jual obat pakaian, jual bunga, kita tidak jual Emas Batangan. Kenapa harus naik sejauh itu,” kesalnya Salma.

Salma mengaku, kedatangan kami kesini untuk untuk menagi janji Pj. Bodewin Wattimena yang konon katanya akan mempertemukan kami bersama PT. Bideren. Namuh janji mereka hanya bohong beleka.

“Pak Robby saya sudah ketemu bapak dan pak janji akan kasi ketemu kita dengan Pak Pj walikota. Kita sabar tunggu tunggu pak. Tolong jua bilang ke pak Bodewin kita tunggu beliau punya janji,” tegasnya.(KM02).

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Populer

To Top